Daya Tampung (Carrying Capacity) Padang Penggembalaan Ternak Di Kecamatan Jagong Jeget Kabupaten Aceh Tengah
Abstract
Abstract: This study aims to determine the carrying capacity of pastures in Jagong Jeget sub-district, Central Aceh District. The method used in this research is survey method with sampling in pastureland by simple random sampling method (Nazir, 1985). This research was conducted in Jagong Jeget Sub-district, Central Aceh District, on 30 January to 30 February 2016. The parameters measured in this study were calculating forage production, calculating dry matter, and the capacity of Jagong Jeget Central Aceh ± 120 Ha and in domicile by various types of weeds and leguminous weeds. The results showed that forage feed in Jagong Jeget sub-district reached 1400 g / m2 fresh forage 14 tons / ha of fresh forage, and dry matter production average 489.66 g / m2 and has a capacity of 288.3 UT / ha / year.
Full Text:
PDFReferences
Aak. (2012). Hijauan Makan Ternak Potong, Kerja dan Perah. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Aboenawan, L. (1991). Pertambahan Berat Badan, Konsumsi Ransum dan Total Digestible Nutrient (tdn) Pellet Isi Rumen di Banding Pellet Rumput Pada Domba Jantan. Laporan penelitian. Fakultas peternakan, Institut Pertanian Bogor.
Anggraeny dan Umiyasih. (2005). Satu UT adalah satu ekor sapi dewasa dengan BB 400 kg atau 8 ekor domba dewasa dengan BB 40 kg/ ekor. Jakarta.
BPS Jagong Jeget Dalam Angka.(2013). Dinas Pertanian Dan Tanaman Pangan Kabupaten: Aceh Tengah
BPS Kabupaten Aceh Tengah. (2008). Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka. BPS, Kabupaten: Aceh Tengah.
BPS Kabupaten Aceh Tengah. (2009). Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka. BPS, Kabupaten : Aceh Tengah.
BPS Kabupaten Aceh Tengah. (2012). Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka. BPS, Kabupaten : Aceh Tengah.
Departemen pertanian. (2009). Pedoman Teknis Perluasan Areal Padang Pengembalaan TA.2009. http://pla.deptan.go.id./pdf/07/ PEDOMAN PADANG GEMBALA.pdf.(27 September 2010).
Departemen Pertanian. (2010). Pedoman Teknis Perluasan Padang Pengembalaan TA.2010. http://pla.deptan.go.id/pdf/120 peral kebun HMT 2010.pdf(27 September 2011).Http://kutukuliah.blogspot.com/2013/08/padang-pengembalaan-asture-ternak.html. Jakarta
Hartadi, H., S. Reksodiprodjo dan A.D. Tillman. (1980). Tabel Komposisi Bahan Makanan Ternak Untuk Indonesia. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Hadi, P.U. et al., (2002). Improving Indonesia’s Beef Industry. ACIAR Monograph Series. Canberra. http://www.aciar.gov.au
Mc Ilroy, R. J. (1976). Pengantar Budidaya Padang Rumput Tropika. Jakarta :Pradnya Paramita.
Reksohadiprojo, S. (1994). Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik. Yogyakarta :BFFE.
Pulungan, H. (1988). Peranan Rumput Lapang Sebagai Ransum Pokok Ternak Domba. Hasil Temu Tugas Subsektor Peternakan, 4:218-288.
Kencana, s. (2000). Habitat Rusa Timor (cervus timorensis) dan Kapasitas Tampung Padangan Alam Taman Baru Pulau RumberponManokwari. http//www.papuaweb.org/unipadlip s123/kencana-surya (06 Agustus 2011).
Wiryasasmita, R. (1985). Potensi Tanah PangonandiDesa Parerejo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan Jawa Timur. http://e-jurnal.perpustakaan.ipb.ac.id/files/MPE851002rwi.pdf (27 September 2011).
DOI: https://doi.org/10.3061/unayaded.v1i1.1049
Refbacks
- There are currently no refbacks.
AGRIFLORA oleh http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/agriflora disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
@ Agriflora
Published by center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama