HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PENGALAMAN DENGAN RENDAHNYA CAKUPAN IMUNISASI DPT/HB0 PADA BAYI USIA 3-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MONTASIK KABUPATEN ACEH BESAR
Abstract
Imunisasi merupakan sebuah usaha untuk menciptakan kekebalan terhadap penyakit tertentu. Program imunisasi DPT/HB-0 ditujukan untuk meminimalisir risiko bayi terdampak penyakit difteri, pertusis, tetanus, dan hepatitis B. Imunisasi DPT/HB-0 diberikan kepada bayi secara lengkap sebanyak tiga kali. Meski sudah terlaksana lebih dari dua dekade, capaian keberhasilan dari imunisasi DPT/HB-0 masih rendah. Data yang ada di Puskesmas Montasik pada tahun 2022, menunjukkan cakupan imunisasi DPT-HB di wilayah kerja puskesmas terdiri dari: HB-0 sebesar 87%, DPT-1 sebesar 21%, DPT-2 sebesar 11,8%, dan DPT-3 sebesar 11,4%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan pengalaman dengan rendahnya cakupan imunisasi DPT/HB-0 pada bayi usia 3-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Montasik, Aceh besar. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan populasi ibu yang memiliki bayi berusia 3-12 bulan pada Januari-Juni 2023 berjumlah 259 orang. 78 orang dipilih dengan teknik pengambilan sampel melalui cluster random sampling. Hasil analilis bivariat dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengalaman (0,042) dan pengetahuan (ρ = 0,014) memiliki hubungan dengan status pemberian imunisasi DPT/HB-0. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan antara pengalaman dan pengetahuan terhadap pemberian imunisasi DPT/HB-0 pada bayi berusia 3-12 bulan. Diharapkan kepada ibu bayi/balita untuk menyinkronkan pengetahuan yang dimiliki terkait imunisasi DPT/HB-0 dengan informasi yang didapatkan dari berbagai sumber pengetahuan.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Aceh Medika oleh LPPM Universitas Abulyatama disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/acehmedika.